Empat Lawang UKN
Pemerintah
Kabupaten Empat Lawang kembali menorehkan langkah penting dalam penguatan tata
kelola pemerintahan dan pelayanan publik. Setelah bertahun-tahun “menumpang” di
kantor pinjaman, Dinas Komunikasi Informatika dan Persandian (Diskominfo) Empat
Lawang akhirnya bersiap menempati kantor baru yang representatif di kawasan
perkantoran Pemkab Empat Lawang. Gedung baru ini direncanakan mulai difungsikan
penuh pada tahun 2026 mendatang, menandai babak baru transformasi layanan
informasi dan komunikasi di Bumi Saling Keruani Sangi Kerawati.
Kabar
ini disampaikan langsung oleh Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Komunikasi
Informatika dan Persandian Kabupaten Empat Lawang, Sumitro Sukma Bahagia, saat
melakukan peninjauan kondisi bangunan kantor baru pada Senin (22/12/2025).
Gedung tersebut berdiri strategis, tepat di belakang Kantor Sekretariat Daerah
(Setda) Empat Lawang, sebuah lokasi yang dinilai sangat ideal untuk mendukung
koordinasi lintas organisasi perangkat daerah (OPD).
Selama
ini, Diskominfo Empat Lawang diketahui belum memiliki kantor definitif.
Aktivitas dinas yang berperan vital dalam pengelolaan informasi publik,
teknologi informasi, persandian, hingga hubungan media itu masih berlangsung di
kantor pinjaman milik Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Empat Lawang.
Kondisi
tersebut tentu bukan tanpa tantangan. Keterbatasan ruang, sarana pendukung yang
belum sepenuhnya ideal, hingga kebutuhan akan infrastruktur teknologi informasi
yang memadai menjadi kendala tersendiri dalam menjalankan tugas-tugas strategis
Diskominfo.
“Diskominfo
itu jantungnya informasi pemerintah daerah. Mulai dari pengelolaan website
resmi, media sosial, layanan informasi publik, sampai pengamanan data dan
persandian. Tentu butuh kantor yang representatif,” ujar Sumitro Sukma Bahagia
dalam peninjauan tersebut.
Karena
itu, kehadiran gedung baru ini bukan sekadar perpindahan fisik semata, tetapi
juga simbol peningkatan kapasitas dan profesionalisme Diskominfo Empat Lawang.
Menurut
Sumitro Sukma Bahagia, secara umum proses pembangunan gedung kantor baru
Diskominfo telah selesai. Meski demikian, ia tidak menampik bahwa masih
terdapat sejumlah kekurangan yang perlu dibenahi sebelum gedung tersebut
benar-benar digunakan secara optimal.
“Insyaallah
tahun depan, 2026, gedung ini sudah kita fungsikan. Pembangunannya sudah
selesai, tinggal penyempurnaan di beberapa bagian,” katanya optimistis.
Ia
menjelaskan bahwa kekurangan yang ada tidak bersifat fundamental atau
menghambat operasional utama. Beberapa penyesuaian dan perbaikan bisa dilakukan
secara bertahap sambil kantor sudah mulai digunakan.
“Kalau
ada kekurangan-kekurangan kecil, insyaallah bisa kita benahi sambil jalan. Yang
penting gedung ini sudah bisa dipakai dan aktivitas Diskominfo bisa berjalan
lebih maksimal,” tambahnya.
Letak
kantor baru Diskominfo yang berada di kawasan inti perkantoran Pemkab Empat
Lawang dinilai membawa banyak keuntungan. Kedekatan dengan Kantor Setda membuat
koordinasi antar-OPD, khususnya dalam hal publikasi kebijakan, dokumentasi
kegiatan pimpinan daerah, hingga pengelolaan informasi strategis, dapat
dilakukan lebih cepat dan efisien.
“Selama
ini, kalau jarak kantor jauh, koordinasi juga butuh waktu. Dengan lokasi yang
strategis ini, kami berharap pelayanan informasi ke publik bisa semakin cepat
dan akurat,” ungkap Sumitro.
Tak
hanya itu, keberadaan Diskominfo di jantung perkantoran Pemkab juga memperkuat
perannya sebagai penghubung antara pemerintah daerah dan masyarakat, terutama
di era digital yang menuntut kecepatan dan transparansi.
Diskominfo
memiliki peran sentral dalam mendorong digitalisasi pemerintahan daerah. Mulai
dari pengembangan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE), pengelolaan
jaringan internet antar-OPD, hingga layanan pengaduan masyarakat berbasis
digital, semuanya berada di bawah naungan dinas ini.
Dengan
adanya kantor baru yang lebih luas dan memadai, diharapkan Diskominfo Empat
Lawang dapat meningkatkan kinerja dan inovasi.
“Kantor
baru ini nantinya bukan hanya tempat kerja, tapi pusat pengembangan teknologi
informasi daerah. Kita ingin Diskominfo menjadi motor penggerak transformasi
digital di Empat Lawang,” tegas Sumitro.
Ia
juga menyinggung pentingnya ruang kerja yang mendukung kolaborasi, ruang server
yang aman, serta fasilitas pendukung lainnya yang selama ini sulit diwujudkan
di kantor pinjaman.
Meski
masih perlu sejumlah penyempurnaan, gedung baru Diskominfo Empat Lawang sudah
memunculkan harapan besar, baik bagi internal dinas maupun bagi masyarakat.
Bagi
pegawai Diskominfo, kantor baru berarti kenyamanan kerja, ruang yang lebih
tertata, serta fasilitas yang mendukung produktivitas. Sementara bagi
masyarakat, ini menjadi sinyal keseriusan pemerintah daerah dalam membangun
sistem informasi yang transparan, cepat, dan dapat diakses oleh semua lapisan.
“Pelayanan
informasi publik itu hak masyarakat. Dengan fasilitas yang lebih baik, kami
ingin memastikan hak itu bisa dipenuhi dengan maksimal,” kata Sumitro.
Namun
demikian, Sumitro Sutkma Bahagia dak menutup mata terhadap tantangan yang masih
harus dihadapi. Selain penyempurnaan fisik gedung, Diskominfo juga dituntut
untuk terus meningkatkan kapasitas sumber daya manusia (SDM) agar sejalan
dengan perkembangan teknologi yang sangat cepat.
“Kantor
boleh baru, tapi yang paling penting adalah SDM dan sistemnya. Itu yang terus
kita benahi,” ujarnya.
Ia
berharap dukungan dari pimpinan daerah dan seluruh stakeholder agar Diskominfo
dapat menjalankan perannya secara optimal di gedung baru nanti.
Pembangunan
dan pemungsian kantor baru Diskominfo
ini dinilai sebagai bagian dari komitmen Pemerintah Kabupaten Empat Lawang
dalam memperkuat kelembagaan dan pelayanan publik.
Di
tengah tuntutan masyarakat akan keterbukaan informasi, kecepatan layanan, dan
pemanfaatan teknologi digital, langkah ini menjadi sinyal positif bahwa Pemkab
Empat Lawang tidak ingin tertinggal.
“Ini
bukan sekadar gedung, tapi simbol keseriusan pemerintah daerah dalam membangun
sistem pemerintahan yang modern dan responsif,” pungkas Sumitro.
Dengan
rencana pemungsian pada tahun 2026,
masyarakat Empat Lawang kini menanti: akankah gedung baru Diskominfo ini
benar-benar menjadi pusat perubahan dan inovasi? Satu hal yang pasti, era
“numpang kantor” segera berakhir, dan Diskominfo Empat Lawang siap melangkah ke
babak baru. (TIM)

























0 komentar:
Post a Comment