Friday, November 1, 2019

Peringatan Sumpah Pemuda tahun 2019

SOEMPAH PEMOEDA
Pertama    :    Kami Poetra dan poetri Indonesia, mengakoe bertoempah darah jang satoe, tanah Indonesia
Kedoea     :    Kami Poetra dan Poetri Indonesia mengakoe berbangsa jang satoe,    bangsa Indonesia
Ketiga      :  Kami poetra dan Poetri Indonesia, mendjoendjoeng bahasa          persatoean, bahasa Indonesia.
Bait diatas adalah bunyi teks Asli Sumpah Pemuda yang dibacakan oleh para pemuda dan pemudi dalam Konggres Pemuda pada tanggal 28 Oktober tahun1928 yang lalu.

Kongres pemuda  tersebut  dilaksanakan selama dua hari berturut-turut dari tanggal 27 hingga 28 Oktober 1928 yang merupakan awal perjuangan baru untuk mewujudkan Indonesia yang lebih baik. Pada konggres tersebut  instrument Lagu Indonesia Raya ciptaan W.R Supratman dikumandangkan pada saat penutupan kongres.

Keptusan konggres dibacakan oleh oleh Soegondo Djojopuspito selaku pimpinan Konggres dan Moehammad Yamin selaku sekretaris serta di ikuti oleh seluruh peserta konggres

Para peserta Kongres Pemuda II ini diikuti dari berbagai wakil organisasi pemuda yang ada pada waktu itu, seperti Jong JavaJong AmbonJong CelebesJong BatakJong Sumatranen BondJong Islamieten BondSekar RukunPPPIPemuda Kaum Betawi, dll. Di antara mereka hadir pula beberapa orang pemuda Tionghoa sebagai pengamat, yaitu Oey Kay Siang, John Lauw Tjoan Hok dan Tjio Djien Kwie namun sampai saat ini tidak diketahui latar belakang organisasi yang mengutus mereka. Sementara Kwee Thiam Hiong hadir sebagai seorang wakil dari Jong Sumatranen Bond.

Gedung  tempat dinacakannya Sumpah Pemuda, adalah sebuah rumah pondokan untuk pelajar dan mahasiswa  di Jalan Kramat Raya 106, sempat dipugar Pemda DKI Jakarta 3 April-20 Mei 1973 dan diresmikan Gubernur DKI Jakarta, Ali Sadikin, pada 20 Mei 1973 sebagai Gedung Sumpah Pemuda. Gedung ini kembali diresmikan oleh Presiden Soeharto pada 20 Mei 1974. Dalam perjalanan sejarah, Gedung Sumpah Pemuda pernah dikelola Pemda DKI Jakarta, dan saat ini dikelola Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
Share:

2 komentar:

DEA RIZKI said...

😁😁

Anchi Yazid said...

Wah..,jadi pengen kegedung sumpah pemuda😉

Featured Post

Sebroyot Keluarga Ir. Holda Kota Linggau, Siap menangkan Holda di Pilkada Sumsel 2024

Cari di web ini

Tag